时间:2025-06-04 05:47:53 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Sebanyak 529 pedagang positif corona (Covid-19) di Indonesia. Di antara rat quickq官网下载地址安卓
Sebanyak 529 pedagang positif corona (Covid-19) di Indonesia. Di antara ratusan pedagang yang positif corona tersebut sebanyak 29 lainnya meninggal dunia. Pasar pun kini potensial menjadi klaster baru virus Corona (Covid-19). Saat ini terdapat 13.450 pasar tradisional yang tersebar di seluruh wilayah Tanah Air.
Untuk mencegah paparan virus corona di pusat perbelanjaan. Perumda Pasar Jaya Wilayah Jakarta Utara membuat sebuah kebijakan baru dalam kegiatan transaksi di pasar bagi para pedagang.
Dalam aturan baru ini, para pedagang tak hanya diwajibkan menggunakan masker melainkan juga memakai alat pelindung wajah (Face Shield) selama berada di pasar.
Baca Juga: Ya Tuhan! 12 Pasar di Jakarta Jadi Klaster Penyebaran Corona, Hati-Hati Ya!
"Yah memang jadi sebuah aturan supaya masyarakat dan terutama pedagang kita juga terlindungi. Karena memang yang paling wajib sekali adalah masker. Namun untuk menambah pengamanannya lagi, kami memberikan Face Shield kepada seluruh pedagang yang ada di Jakarta Utara," ujar Manager Area 14 Pasar Jaya, Ersityarini, dikutip Sindonews, Minggu (21/6/2020).
Dijelaskannya, aturan penggunaan face shield bagi pedagang tidak hanya di wilayah utara saja namun seluruh Perumda Pasar Jaya. "Kalau untuk area 14 Jakarta utara sendiri kita ada 3.550 pedagang dan itu sesuai dengan jumlah pedagang yang ada,"katanya.
Baca Juga: Ada Kasus Positif Covid-19, Pasar dan Terminal di Wilayah Ini Akhirnya Ditutup!
Dia mengungkapkan, ada sanksi bagi pedagang yang tidak menggunakan face shield. "Untuk aturannya sendiri, memang sama halnya seperti masker. Ada sanksi, kita akan terus monitor. Kalau memang terlihat beberapa kali tidak menggunakan nanti kita akan konfirmasi dengan kantor pusat, sanksi apa yang harus dikenakan," tandasnya.
Seorang pedagang pasar, Sulaiman menambahkan, adanya aturan penggunaan alat pelindung muka membuat dirinya lebih aman dalam melayani masyarakat.
"Sangat senang yah, dengan artean kita jadi merasa aman. Dan ada kepedulian dari Pasar Jaya kepasar para pedagang. Yah ini salah satunya yang buat warga (pengunjung) juga aman," tutup pria 48 tahun tersebut.
Polisi Berhasil Tangkap 20 Napi yang Kabur dari Lapas2025-06-04 05:39
TKN Sebut Pendukung Prabowo2025-06-04 05:03
Seberapa Sering Handuk Mandi Harus Dicuci? Ini Jawaban Ahli2025-06-04 04:53
Kenapa Kehujanan Bikin Sakit? Ini yang Harus Kamu Lakukan2025-06-04 04:19
Checkout Lebih Aman, Visa Dorong Pengembangan E2025-06-04 04:19
Kelanjutan Kasus Firli Bahuri, Kapolda : Ada Waktunya2025-06-04 04:00
Update Kasus Aiman, 7 Saksi Ahli Dimintai Keterangan2025-06-04 03:47
KPU Hentikan Metode Perhitungan Suara Pos dan KSK di Kuala Lumpur2025-06-04 03:40
Mengagumi Ka'bah dari Menara Setinggi 601 Meter yang Bersejarah2025-06-04 03:37
Aiman Witjaksono Akan Kembali Jalani Pemeriksaan di Ditkrimsus PMJ2025-06-04 03:33
Simak Baik2025-06-04 05:41
Ekshumasi Makam Anak Tamara Tyasmara Dilakukan, Ini Alasan Polisi2025-06-04 05:37
Jangan Salah, Tugas Utama Pramugari Bukan Layani Penumpang Pesawat Ya!2025-06-04 04:57
Seberapa Sering Handuk Mandi Harus Dicuci? Ini Jawaban Ahli2025-06-04 04:47
Perkenalkan JOMO, Tren Wisata Baru yang Akan Gantikan FOMO2025-06-04 04:34
Menkominfo: 'Kritik Pemilu Boleh, Asal Jangan Sebar Fitnah!'2025-06-04 04:33
Diskon Tarif Listrik 50% Kembali Hadir, Berlaku untuk Juni2025-06-04 04:26
TKN Sebut Pendukung Prabowo2025-06-04 03:34
Pria India Lakukan Pelecehan Seksual dan Masturbasi di Pesawat2025-06-04 03:11
Seberapa Sering Handuk Mandi Harus Dicuci? Ini Jawaban Ahli2025-06-04 03:06